15 Peralatan Jahit Yang Harus Diketahui Oleh Pemula

Kegiatan jahit-menjahit atau yang lebih dikenal dengan istilah dunia modes tentunya tidak terlepas dari peralatan yang dibutuhkan. Bagi pemula yang gres pertama kali masuk dunia jahit-menjahit mungkin masih gundah dan bertanya-tanya wacana peralatan apa saja yang dibutuhkan, belinya dimana dan berapa harganya.

Peralatan Dasar Menjahit

Untuk menjawab pertanyaan tadi, pada kesempatan kali ini aku akan membagikan gosip wacana 15 peralatan dasar yang dibutuhkan dalam acara jahit-menjahit. Seperti yang sudah aku tulis sebelumnya, untuk dapat menjahit itu tidak harus kursus sebab anda dapat mencar ilmu sendiri tanpa guru atau otodidak. Ada beberapa peralatan penting yang harus diketahui oleh pemula yaitu :

• Mesin jahit
• Benang
• Jarum jahit
• Jarum tangan
• Jarum pentul
• Pensil/bolpoin
• Kertas untuk pola
• Penggaris
• Meteran
• Gunting
• Pendedel benang
• Kapur jahit
• Pensil kain
• Rader
• Kertas karbon

Mesin jahit

Mesin jahit merupakan peralatan yang sangat penting bagi seorang penjahit. Ada dua jenis mesin jahit yang dapat anda gunakan yaitu mesin jahit manual dan mesin jahit portable. Sebelum membeli mesin jahit, pikirkan dulu mesin apa yang cocok untuk anda dan yang paling penting anda dapat menggunakannya. Percuma saja kan mempunyai mesin jahit yang cantik harganya mahal tapi kesulitan saat menggunakannya.

Sebagai pemula, membeli mesin jahit manual dapat menjadi pilihan. Disamping harganya yang lebih murah, mesin jahit manual juga gampang digunakan. Namun jikalau anda mempunyai uang lebih, tidak ada salahnya membeli mesin jahit portable. Untuk dapat mempunyai mesin jahit, bekerjsama anda tidak harus membeli mesin yang gres di toko. Membeli mesin bekas yang  masih cantik dan layak pakai kenapa tidak. Yang niscaya sesuaikan kebutuhan dengan budget anda.

Benang jahit

Mesin sudah tersedia. Apalagi yang dibutuhkan kalau bukan benang. Dalam acara jahit-menjahit, keberadaan benang sangatlah penting. Banyak jenis benang yang dipakai dalam dunia jahit-menjahit. Pilihlah benang yang berpengaruh dan tidak gampang putus. Benang yang kita gunakan juga harus diadaptasi dengan warna kain tentunya.

Jarum

Ada tiga jarum yang dipakai untuk proses jahit menjahit yaitu :  

Jarum khusus mesin jahit : Ada beberapa brand jarum mesin yang dapat anda gunakan. Sesuaikan dengan mesin anda. Biasanya jarum jahit ini dijual dalam kemasan plastik dan kertas yang di dalamnya berisi 10 pcs.  Untuk nomor jarum umumnya memakai nomor 9-14. Sebagai catatan, pilihlah jarum yang kualitasnya bagus. Pengalaman aku membeli jarum dengan brand tertentu ternyata tidak dapat digunakan.

Jarum tangan : jarum ini dipakai secara manual yaitu dengan memakai tangan. Sebelum menjahit dengan mesin, biasanya teknik menjahit jelujur diperlukan. Demikian juga saat menjahit pinggiran baju atau rok dengan teknik tusuk soom (sum).

Jarum pentul : jarum ini biasanya disematkan pada kain yang bertumpuk dan untuk menggabungkan kain. Tujuan memakai jarum pentul ini untuk membantu memudahkan kita saat menjahit semoga kain tidak bergerak atau bergeser.

Pensil / bolpoin dan kertas

Ternyata tidak hanya anak sekolah saja yang membutuhkan pensil. Seorang penjahitpun juga sangat membutuhkan peralatan yang satu ini. Di dunia modes, pensil ini di gunakan untuk menggambar pola. Misalnya saat akan menciptakan baju niscaya digambar dulu polanya. Untuk menciptakan contoh niscaya dibutuhkan kertas. Banyak jenis kertas yang dapat dipakai untuk menciptakan contoh contohnya kertas koran, kertas roti ataupun kertas manila. Kalau aku biasanya memakai kertas koran. Cara menciptakan contoh pun terbilang sangat mudah. Anda dapat meniru baju yang sudah jadi kemudian menggambarnya menjadi sebuah pola. Selanjutnya contoh tersebut dapat disimpan untuk dipakai lagi jikalau dibutuhkan.

Alat ukur

Ada dua alat ukur yang dipakai dalam acara jahit-menjahit yaitu:
Penggaris
Membuat baju atau apa saja niscaya diukur dulu kan ? Nah disinilah pentingnya alat ukur. Ada beberapa jenis alat ukur yaitu penggaris dan meteran. Di dunia modes penggaris yang dipakai terdiri dari penggaris biasa, penggaris yang berbentuk segitiga dan penggaris yang bentuknya agak melengkung. Penggaris berbentuk segitiga umumnya dipakai untuk menciptakan garis lurus saat menggambar pola, sedangkan penggaris yang agak melengkung biasanya dipakai untuk menciptakan contoh rok penggalan bawah. Sebagai pemula mempunyai penggris mistar itu sudah cukup untuk memudahkan menciptakan garis lurus.

Meteran
Meteran jahit umumnya berukuran panjang 150 cm yang dapat digulung. Fungsi dari meteran ini sebagai ganti penggaris jikalau yang di ukur lebih dari 30cm. Misal saat akan menciptakan baju, rok, sarung bantal atau tutup kulkas tentunya kita ingin mengetahui berapa ukuran yang diinginkan. Meteran ini juga dipakai untuk mengukur tubuh saat akan menciptakan baju semoga diperoleh ukuran yang sesuai.

Alat pemotong

Kegiatan jahit-menjahit tidak dapat terlepas dari peralatan gunting dan pendedel. Peralatan ini sangat penting untuk diketahui pemula. Berikut ini jenis2 alat pemotong dalam acara jahit menjahit.

Gunting kertas : gunting kertas ini dikhususkan untuk menggunting kertas contoh dan kain viselin yang tebal. Biasanya gunting yang dipakai untuk menggunting kertas akan cepat tumpul dan tidak dapat dipakai untuk memotong kain.

Gunting benang : Gunting ini ukurannya kecil namun ujungnya tajam. Ketika akan menjahit atau akhir menjahit sudah niscaya membutuhkan gunting untuk memotong benang kan? Gunting kecil lebih mudah saat dipegang sehingga memudahkan pekerjaan kita. Selain praktis, fungsi dari gunting ini yaitu untuk mengunting benang yang sulit di jangkau oleh gunting kain misal saat menciptakan tas. Ada bagian-bagian tertentu yang sulit di gunting jikalau memakai gunting kain.

Gunting kain : Gunting kain harus dikhususkan untuk menggunting kain saja. Karena untuk menggunting kain diharapkan gunting yang tajam. Untuk menjaga ketajaman gunting usahakan hanya untuk menggunting kain saja. Jangan memakai gunting kain ini untuk memotong kertas maupun kain viselin. Karena jikalau dipakai untuk menggunting materi lain dapat menyebabkan gunting gampang tumpul.

Pendedel kain : Adanya kesalahan-kesalahan saat menjahit itu merupakan hal yang sudah umum dialami baik yang sudah professional apalagi yang masih pemula. Untuk membuka jahitan yang tidak dikehendaki maka diharapkan pendedel untuk membuka jahitan. Tips : Setelah dipakai masukkan kembali masing-masing gunting ke tempatnya/sarung plastik bawaan demikian juga dengan alat pendedel semoga ketajamannya tetap terjaga.

Penanda kain

Setelah menciptakan contoh baju, dibutuhkan penanda kain untuk menggambar contoh pada kertas maupun eksklusif pada kain.  Adapun penanda kain yang biasanya dipakai yaitu :

Kapur jahit
Ketika menciptakan baju atau rok niscaya dibutuhkan penanda kain berupa kapur jahit yang juga dapat dipakai untuk menggambar contoh di atas kain. Jangan terlalu tebal menggunakannya semoga kapur jahit ini dapat dihilangkan dengan gampang saat dicuci.  

Pensil kain Peralatan yang satu ini biasanya aku gunakan untuk menciptakan pola. Setelah contoh digambar memakai pensil biasa, untuk menebalkan gambar biasanya aku memakai pensil kain yang mempunyai dua warna yaitu merah dan biru. Pola penggalan depan biasanya aku gambar dengan pensil biru, sedangkan contoh penggalan belakang, aku gunakan yang warna merah. Jangan gunakan pensil kain ini untuk menggambar contoh pada kain sebab akan sulit dihilangkan meskipun sudah dicuci berkali-kali.

Rader dan kertas karbon

Rader dan kertas karbon ialah alat untuk menggambar contoh pada kain. Ketika menggambar contoh pada kain biasanya dibutuhkan dua peralatan ini. Cara menggambar contoh dengan rader yaitu dengan meletakkan contoh kertas diatas kertas karbon kemudian contoh digambar pada kain memakai rader. Karena rader mempunyai roda bergerigi maka contoh yang digambar akan menghasilkan garis putus-putus. Ada banyak pilihan warna kertas karbon. Pilihlah kertas karbon berwarna cerah semoga gambar contoh pada kain dapat terlihat jelas.

Sebenarnya masih ada lagi yang lebih penting dalam acara jahit-menjahit yaitu kain. Mengapa kain tidak aku masukkan dalam daftar? Karena kita semua sudah tahu kan, kalau menjahit itu ya harus ada kain yang akan dijahit. Menurut saya, kain itu bukan termasuk peralatan, namun masuk kategori bahan. Untuk pemula jangan membeli kain yang mahal dulu ya contohnya katun jepang apalagi kain sutra. Belilah kain yang harganya murah contohnya kain kiloan. Anda juga dapat memakai kain perca atau kain daur ulang dari baju bekas juga boleh.

Itu saja ya klarifikasi dari aku wacana 15 Peralatan Jahit yang Harus Diketahui oleh Pemula. Semoga bermanfaat and happy sewing ...

Share this post