Cara Menciptakan Topi Dalam Waktu 30 Menit Pribadi Jadi

Ini yakni artikel aku yang kedua perihal topi dan tutorial cara membuatnya. Mungkin diantara kita ada yang belum tahu kalau benda yang biasanya digunakan sebagai epilog kepala ini ternyata banyak jenisnya lo. Untuk setiap jenis topi masing-masing mempunyai nama. Selama ini aku menyebut topi ya topi saja. Di Indonesia, umumnya topi digunakan para pelajar ketika upacara sekolah. Saya menyebutnya topi upacara. Sebenarnya topi upacara tersebut mempunyai nama sendiri yaitu topi bisbol. Model topi jenis inilah yang paling terkenal dan banyak digunakan laki-laki maupun wanita.

Bagian-bagian Topi

Sedikit info, topi itu sendiri mempunyai dua kepingan yaitu crown atau mahkota dan brim atau pinggiran topi. Crown maupun brim mempunyai bentuk yang beraneka macam. Di dunia mode, setiap topi mempunyai nama yang spesifik tergantung kombinasi crown dan brim yang membentuknya. Contohnya topi cartwheell. Nama cartwheel itu sendiri diambil dari bahasa Inggris yang berarti roda gerobak.

Topi perempuan dengan crown lingkaran dan brim alias pinggirannya yang sangat lebar ini dari zaman dulu hingga ketika ini masih populer. Jika kita perhatikan, topi jenis ini juga digunakan oleh Rose (dibintangi oleh Kate Winslet) dan orang-orang terpandang dalam film Titanic. Di Eropa, topi jenis ini umumnya memang digunakan oleh perempuan berkelas (kaum bangsawan). Di negara kita Indonesia tercinta ini, umumnya topi jenis ini digunakan ketika berlibur ke pantai.

Tutorial Membuat Topi Cartwheell

Nah, kali ini aku ingin membagikan tutorial menciptakan topi cartwheell. Cara membuatnya ternyata sangat gampang sekali. Anda boleh percaya boleh tidak. Saya menciptakan topi jenis ini hanya membutuhkan waktu 30 menit eksklusif jadi. Penasaran kan? Yuk simak tutorial berikut ini.

Seperti biasanya, siapkan dulu peralatan dan materi yang diharapkan yaitu kertas hvs dan pensil untuk menggambar pola. Gunting, jarum dan benang sebagai peralatan untuk menjahit. Lem tembak, kain flanel, karet elastik untuk tali topi. Agar tidak salah potong, pertama-tama buat referensi dulu  pada kertas hvs.

Namun sebelumnya ukur dulu lingkar kepala yang akan dibuatkan topi misal topi untuk anak atau untuk orang dewasa. Ukuran lingkar kepala digunakan untuk ukuran besar kecilnya crown/ mahkota topi. Sedangkan untuk brim/ pinggiran topi dapat diadaptasi dengan impian kita. Ingin topi yang lebar atau yang tidak terlalu lebar tergantung dari selera masing-masing.

Berikut ini langkah-langkah pembuatan topi

• Setelah referensi selesai dibentuk (gambar 1 dan 2) selanjutnya gunting kain flanel berdasarkan pola. Yang berbentuk lingkaran yakni brimnya, sedangkan yang berbentuk segitiga yakni crownnya. Sebenarnya referensi dapat dibentuk utuh tanpa memotongnya menjadi 3 bagian. Berhubung kain flanel yang aku miliki terbatas karenanya referensi aku pecah sedemikian rupa.

• Jahit kepingan crownnya(mahkota) dengan cara menyatukan semua sisinya. Jahit pula kepingan brim (pinggiran topi) hingga bentuknya kembali menjadi lingkaran utuh.

• Satukan kepingan crown dan brim dengan cara dijahit. Posisi jahitan ada di dalam kemudian jahit melingkar. Pasang tali topi dari karet elastik dengan cara menjahitnya semoga tidak gampang lepas. Untuk mempercantik topi dapat ditambahkan hiasan bunga mawar gulung dengan cara dilem tembak. Selesai deh. Jadilah topi cartwheel unyu-unyu DIY (Do It Yourself) dari kain flanel.

Kini saatnya berpose...

Topi ini terlalu kecil untuk epilog kepala manusia. Bahkan untuk kepala bayipun juga tidak muat. Ya sudah, karenanya topi cartwheel ini untuk adik Won saja kalau begitu. Lumayan untuk menutupi kepalanya yang botak. Daripada membeli topi di baby shop harganya mahal. Lebih baik menciptakan sendiri.

Demikianlah cara menciptakan topi 30 menit eksklusif jadi. Semoga bermanfaat. Happy crafting...

Share this post